Apa Itu Lorenzo Protocol $BANK ?


Lorenzo Protocol adalah platform manajemen aset on-chain tingkat institusional yang dirancang untuk menciptakan produk keuangan terstruktur di blockchain, dengan fokus utama pada likuiditas Bitcoin (BTC). Sebagai "lapisan keuangan likuiditas Bitcoin pertama", protokol ini memungkinkan pemegang BTC untuk berpartisipasi dalam staking, DeFi, dan yield farming tanpa kehilangan likuiditas. Lorenzo mengintegrasikan custody terpercaya dengan infrastruktur desentralisasi untuk mengatasi keterbatasan teknis Bitcoin, seperti skalabilitas dan interoperabilitas. Protokol ini didukung oleh YZi Labs dan berfungsi sebagai mitra manajemen aset resmi untuk World Liberty Financial (WLFI), menawarkan produk seperti tokenized funds dan real-world assets (RWA).
Proyek ini membangun ekosistem yang transparan dan otomatis, di mana aset seperti BTC dapat dikonversi menjadi token likuid untuk trading, staking, atau integrasi dengan Layer 2 dan DeFi lainnya. Token asli protokol adalah BANK, yang digunakan untuk governance, staking, dan akses fitur premium.
Sejarah dan Pengembangan
Peluncuran: Lorenzo Protocol diluncurkan pada 18 April 2025, dengan total supply 2,1 miliar token BANK dan 425,25 juta token di genesis. Nama "Lorenzo" terinspirasi dari tema Renaissance Italia, dipilih untuk mencerminkan kekuatan dan kepercayaan dalam infrastruktur staking omni-chain untuk BTC.727f31
Pendiri dan Tim: Dipimpin oleh Mat Ye dan tim penggemar BTC, dengan dukungan dari YZi Labs. Fokus pada interoperabilitas BTC dengan EVM-compatible Layer 2.
Pencapaian Utama: Pada Desember 2025, TVL (Total Value Locked) mencapai $590 juta, dengan APY (Annual Percentage Yield) di atas 27%. BANK terdaftar di bursa besar seperti Binance, Bitget, dan WEEX, dengan volume trading harian mencapai puluhan juta USD.eb4246 Protokol ini juga mengintegrasikan dengan Babylon untuk staking BTC yang aman.
Fitur Utama Lorenzo Protocol
Produk Utama:
stBTC: Liquid staking derivative untuk BTC melalui protokol Babylon. Saat BTC distake, pengguna menerima stBTC (token principal likuid) dan YATs (token yield terpisah) untuk menjaga likuiditas sambil menghasilkan yield.ae8714
USD1+: Produk keuangan berbasis USD1 yang mengintegrasikan yield dari RWA, strategi trading, dan DeFi protocols. Ini adalah On-Chain Traded Fund (OTF) yang memungkinkan trading dan holding tokenized portfolios.3e9512
enzoBTC, sUSD1+, BNB+: Produk yield diversifikasi untuk eksposur ke aset berbeda, dengan transparansi blockchain penuh.
Teknologi: Menggunakan appchain khusus dengan relayers untuk validasi transaksi BTC. Custody dikelola oleh institusi terpercaya seperti Cobo, Ceffu, dan Chainup, dikombinasikan dengan smart contracts untuk desentralisasi. Kompatibel dengan EVM untuk integrasi luas.96b81f
Utilitas BANK:
Governance melalui DAO.
Staking untuk reward dan diskon biaya.
Akses ke vault kontrak untuk strategi yield otomatis.
Harga dan Performa Saat Ini (per 5 Desember 2025)
Berdasarkan data pasar terkini dari CoinMarketCap dan CoinGecko:
Harga: Sekitar $0.0465 USD (naik 5.89% dalam 24 jam terakhir, tapi turun 7% secara keseluruhan dan 37.9% dalam 7 hari).94730943147c
Market Cap: $24,48 juta USD (peringkat #691 di CoinMarketCap).
Volume 24 Jam: $10,39 juta USD (tertinggi di pasangan BANK/USDT di Binance: $5,98 juta).38744e
FDV (Fully Diluted Valuation): $19,4 juta USD (dengan 100% token beredar, mengurangi risiko unlock).c0f4f2
Supply: Circulating 526,8 juta BANK; Total/Max 2,1 miliar.
Metrik
Nilai Saat Ini
Harga (USD)
$0.0465
Market Cap
$24.48M
Volume 24 Jam
$10.39M
Circulating Supply
526.8 juta BANK
Total Supply
2.1 miliar BANK
All-Time High
Belum tercapai (proyek baru)
Performa menunjukkan volatilitas tinggi, di bawah pasar kripto global (-9.6% dalam 7 hari), tapi didorong oleh tren RWA dan tokenisasi aset.
Cara Membeli dan Menyimpan BANK
Bursa: Tersedia di Binance (BANK/USDT), Bitget, WEEX, dan Uniswap untuk DEX.6735e9
Dompet: Simpan di MetaMask, Trust Wallet, atau hardware seperti Ledger. Gunakan SDK Lorenzo untuk interaksi on-chain.db65de
Risiko: Sebagai proyek baru, rentan terhadap fluktuasi pasar, regulasi DeFi, dan risiko custody. Lakukan riset sendiri (DYOR) dan hanya investasikan dana yang siap hilang.
Potensi Masa Depan
Lorenzo diprediksi tumbuh seiring adopsi BTC di DeFi dan RWA, dengan potensi TVL melebihi $1 miliar pada 2026 jika integrasi dengan lebih banyak Layer 2 berhasil. Tantangan termasuk kompetisi dari protokol staking lain dan ketergantungan pada custody terpusat. Untuk update, kunjungi situs resmi lorenzo-protocol.xyz atau pantau GitHub mereka.
